Report Manajemen Pemasaran
Senin, 4 Maret 2013
Universitas Negeri Jakarta, senin 4 maret 2013. Ini merupakan pertemuan ke empat mata kuliah manajemen pemasaran bersama dosen kami Dr. Amril Muhammad, S.E, M,pd. Pada pertemuan kali ini merupakan presentasi yang dilakukan oleh kelompok dua, materi yang akan disampaikan oleh kelompok dua adalah Segmentasi dan Targeting Pasar Jasa. Seperti kelompok sebelumnya presentasi dilakukan dengan setiap individu dalam kelompok menyampaikan materi mengenai segmentasi dan targeting pasar jasa, setelah itu baru dosen kami pak Amril akan menambahkan sedikit untuk memperjelas mengenai materi tersebut.
Apakah arti Segmentasi?
Segmentasi pasar adalah usaha untuk mengelompokkan pasar, dari pasar
yang bersifat heterogen, menjadi bagian-bagian pasar yang memiliki sifat
homogen. Pasar merupakan tempat yang sangat vital bagi seorang
pengusaha atau pemasar yang akan memasarkan produknya. Fungsi pemasaran
sendiri yaitu: pertama, untuk pertukaran yang dilakukan antara penjual dan pembeli, kedua, untuk penyediaan fisik maksudnya adalah seperti transportasi, pergudangan dan sebagainya. Ketiga, fasilitas yang berkaitan dengan standarisasi, pembelanjaan, penaggungan resiko, dan penerangan pasar.
Segmentasi pasar mempunyai manfaat yang cukup baik bagi perusahaan
dengan segmentasi pasar perusahaan akan termotivasi untuk mempertahankan
dan meningkatkan penjualan dan lebih penting lagi agar operasi pasar
dapat berkelanjutan dalam jangka panjang.Dengan adanya segmentasi pasar
juga perusahaan dapat mendesign produk yang sesuai dengan permintaan
pasar, dengan segmentasi pasar jusa dapat membedakan antara segmen pasar
yang satu dan lainnya. Segmentasi pasar juga dapat mengarahkan dana
promosi melalui media yang tepat bagi segmen yang diperkirakan
menghasilkan keuntungan yang besar.
Konsumen atau pelanggan memiliki dimensi yang dapat dilakukan sebagai
dasar untuk melakukan segmentasi pasar, penggunaan dasar segmentasi yang
tepat dan dapat berdayaguna untuk keberhasilan perencanaan suatu
pemasaran. Salah satu dimensi dalam segmentasi pasar adalah variabel
atau pendekatan dalam segmentasi tersebut. Ada variabel atau pendekatan
dalam segmentasi pasar, pertama adalah geografi, segmentasi membagi
berdasarkan unit-unit geografi yang berbeda seperti: wilayah, negara,
pendapatan, kota, kabupaten, sehingga pemasar mendapat kepantian kemana
produk ini akan dipasarkan. Kedua, demografi, demografi adalah
gambaran terhadap siapa produk tersebut akan dipasarkan, tentunya
kebutuhan setiap orang berbeda, misalnya kebutuhan antara orang dewasa
dengan anak yang masih balita, tentu sangat berbeda, bila orang dewasa
mungkin saat ini membutuhkan benda yang berkaitan dengan teknologi
seperti gadget sedangkan balita mungkin butuh makanan nutrisi
seperti susu, buah, sayur dan sebagainya, jadi demografi
mengklasifikasikan keburuhan konsumen berdasarkan umur, usia, jenis
kelamin, pekerjaan, dan jenjang pendidikan sehingga produk yang
ditawarkan tepat atau sesuai dengan keinginan konsumen.
Ketiga, psikografi,
pada segmen ini dibedakan menjadi kelompok-kelompok berdasarkan: satus
sosial misal pejabat daerah, golongan elit, pendidik, dan sebagainya.
Kemudian berdasarkan gaya hidup, gaya hidup setiap orang berbeda
misalnya modern, hemat, boros, merah, tradisional, dan sebagainya. Lalu
berdasarkan kepribadian misal penggemar, pengguna produk atau pemerhati
produk. Keempat, behavioristik yaitu mengelompokkan konsumen
berdasarkan sikap, pengetahuan, pengguna atau reaksi dari konsumen
tersebut terhadap produk.
Dalam segmentasi pasar tentu ada proses atau langkah-langkah yang
dilakukan agar proses pemasaran dapat berjalan sesuai yang diharapkan.
Proses yang dilakukan dalam segmentasi pasar adalah survey, survey
dilakukan untuk mengetahui bagaimana keadaan pasar, lalu analisis,
analisis dilakukan untuk mengetahui kebutuhan konsumen seperti apa
keinginan konsumen terhadap produk, dan pembentukan, setelah survey dan
analisis maka dilakukan pembentukan yaitu cara memasarkan produk
tersebut agar konsumen mau membeli produk tersebut. Kemudian, cara
memilih segmentasi pasar yaitu dengan konsentrasi segmen tuggal,
spesialisasi selektif, spesialisasi produk, dan spesialisasi pasar,
tentu dengan target sasaran seluruh pasar.
Penetapan pasar sasaran, sebelum dilakukan pemasaran produk tentu ada
cara untuk menetapkan sasaran atau tujuan dari pemasaran berikut ada dua
cara untuk penetapan pasar sasaran yaitu: mengevaluasi segmen pasar,
kita harus mengetahui bagaimana keadaan segmen pasar agar produk yang
kita jual samapi kepada konsumen, yang dilakukan dalam mengevaluasi
segmen pasar adalah mengetahui ukurandan pertumbuhan segmen pasar, daya
tarik struktural segmen serta tujuan dan sumber daya dari perusahaan. Selanjutnya, menyeleksi segmen pasar, ada tiga tahap yaitu: undifferentiated marketing, differentiated marketing, dan contrated marketing.
Selanjutnya, targetting adalah proses pemilihan melalui pendekatan SWOT (strength, weakness, opportunity, and threat),
tetapi lebih tepatnya adalah TOWS karena yang paling awal kita ketahui
adalah ancaman seperti apa yang akan terjadi dalam proses targetting
oleh sebab itu, harus dipikirkan langkah apa atau cara yang tepat agar
kita bisa mengatasi ancaman yang akan terjadi dari luar, perusahaan
harus mempunyai inovasi terhadap produk misalnya serta memiliki cakupan
jaringan yang luas untuk pemasaran, agar kelemahan yang ada dalam sebuah
perusahaan dapat ditutupi dan justru membangun kekuatan dalam
targetting pemasaran. Seorang pimpinan dalam perusahaan juga harus jeli
dalam melihat peluang pasar maka jika dibangun sebuah jaringan pasar
yang luas tentu akan menambah peluang untuk pemasaran yang lebih baik,
serta menutupi kelemahan dari perusahaan tersebut, dengan peluang maka
akan terbangun kekuatan dari perusahaan tersebut dan meminimalisir
ancaman yang datang terhadap perusahaan khusunya dalam hal pemasaran
jasa.
Segmentasi dan targetting merupakan dua hal yang saling berkaitan,
dimana tujuan dari pembuatan produk tentunya adalah penjualan dengan
targetting pasar yang baik maka tujuan dari perusahaan akan tercapai,
maka perusahaan butuh perencanaan yang matang, jaringan yang luas,
inovasi terhadap produk, memahami keinginan atau kebutuhan konsumen saat
ini, dan mengetahui kekuatan dari para pesaing maka harus dipikirkan
bagaimana trik dalam hal targetting atau pemasaran agar produk yang
diproduksi tepat terhadap konsumen.
Sekian report saya untuk pertemuan ke empat mata kuliah manajemen pemasaran
Nisa Indriani
1445115216
mp nonreg 2011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar