Jumat, 08 Maret 2013

Segmentasi dan Targeting Pasar Jasa

Report Manajemen Pemasaran
Senin, 4 Maret 2013



Universitas Negeri Jakarta, senin 4 maret 2013. Ini merupakan pertemuan ke empat mata kuliah manajemen  pemasaran bersama dosen kami Dr. Amril Muhammad, S.E, M,pd. Pada pertemuan kali ini merupakan presentasi yang dilakukan oleh kelompok dua, materi yang akan disampaikan oleh kelompok dua adalah Segmentasi dan Targeting Pasar Jasa. Seperti kelompok sebelumnya presentasi dilakukan dengan setiap individu dalam kelompok menyampaikan materi mengenai segmentasi dan targeting pasar jasa, setelah itu baru dosen kami pak Amril akan menambahkan sedikit untuk memperjelas mengenai materi tersebut.

   Apakah arti Segmentasi? Segmentasi pasar adalah usaha untuk mengelompokkan pasar, dari pasar yang bersifat heterogen, menjadi bagian-bagian pasar yang memiliki sifat homogen. Pasar merupakan tempat yang sangat vital bagi seorang pengusaha atau pemasar yang akan memasarkan produknya. Fungsi pemasaran sendiri yaitu: pertama, untuk pertukaran yang dilakukan antara penjual dan pembeli, kedua,  untuk penyediaan fisik maksudnya adalah seperti transportasi, pergudangan dan sebagainya. Ketiga, fasilitas yang berkaitan dengan standarisasi, pembelanjaan, penaggungan resiko, dan penerangan pasar.

      Segmentasi pasar mempunyai manfaat yang cukup baik bagi perusahaan dengan segmentasi pasar perusahaan akan termotivasi untuk mempertahankan dan meningkatkan penjualan dan lebih penting lagi agar operasi pasar dapat berkelanjutan dalam jangka panjang.Dengan adanya segmentasi pasar juga perusahaan dapat mendesign produk yang sesuai dengan permintaan pasar, dengan segmentasi pasar jusa dapat membedakan antara segmen pasar yang satu dan lainnya. Segmentasi pasar juga dapat mengarahkan dana promosi melalui media yang tepat bagi segmen yang diperkirakan menghasilkan keuntungan yang besar.
       
       Konsumen atau pelanggan memiliki dimensi  yang dapat dilakukan sebagai dasar untuk melakukan segmentasi pasar, penggunaan dasar segmentasi yang tepat dan dapat berdayaguna untuk keberhasilan perencanaan suatu pemasaran. Salah satu dimensi dalam segmentasi pasar adalah variabel atau pendekatan dalam segmentasi tersebut. Ada variabel atau pendekatan dalam segmentasi pasar, pertama adalah geografi, segmentasi membagi berdasarkan unit-unit geografi yang berbeda seperti: wilayah, negara, pendapatan, kota, kabupaten, sehingga pemasar mendapat kepantian kemana produk ini akan dipasarkan. Kedua, demografi, demografi adalah gambaran terhadap siapa produk tersebut akan dipasarkan, tentunya kebutuhan setiap orang berbeda, misalnya kebutuhan antara orang dewasa dengan anak yang masih balita, tentu sangat berbeda, bila orang dewasa mungkin saat ini membutuhkan benda yang berkaitan dengan teknologi seperti gadget sedangkan balita mungkin butuh makanan nutrisi seperti susu, buah, sayur dan sebagainya, jadi demografi mengklasifikasikan keburuhan konsumen berdasarkan umur, usia, jenis kelamin, pekerjaan, dan jenjang pendidikan sehingga produk yang ditawarkan tepat atau sesuai dengan keinginan konsumen.

       Ketiga, psikografi, pada segmen ini dibedakan menjadi kelompok-kelompok berdasarkan: satus sosial misal pejabat daerah, golongan elit, pendidik, dan sebagainya. Kemudian berdasarkan gaya hidup, gaya hidup setiap orang berbeda misalnya modern, hemat, boros, merah, tradisional, dan sebagainya. Lalu berdasarkan kepribadian misal penggemar, pengguna produk atau pemerhati produk. Keempat, behavioristik yaitu mengelompokkan konsumen berdasarkan sikap, pengetahuan, pengguna atau reaksi dari konsumen tersebut terhadap produk.

     Dalam segmentasi pasar tentu ada proses atau langkah-langkah yang dilakukan agar proses pemasaran dapat berjalan sesuai yang diharapkan. Proses yang dilakukan dalam segmentasi pasar adalah survey, survey dilakukan untuk mengetahui bagaimana keadaan pasar, lalu analisis, analisis dilakukan untuk mengetahui kebutuhan konsumen seperti apa keinginan konsumen terhadap produk, dan pembentukan, setelah survey dan analisis maka dilakukan pembentukan yaitu cara memasarkan produk tersebut agar konsumen mau membeli produk tersebut. Kemudian, cara memilih segmentasi pasar yaitu dengan konsentrasi segmen tuggal, spesialisasi selektif, spesialisasi produk, dan spesialisasi pasar, tentu dengan target sasaran seluruh pasar.

        Penetapan pasar sasaran, sebelum dilakukan pemasaran produk tentu ada cara untuk menetapkan sasaran atau tujuan dari pemasaran berikut ada dua cara untuk penetapan pasar sasaran yaitu: mengevaluasi segmen pasar, kita harus mengetahui bagaimana keadaan segmen pasar agar produk yang kita jual samapi kepada konsumen, yang dilakukan dalam mengevaluasi segmen pasar adalah mengetahui ukurandan pertumbuhan segmen pasar, daya tarik struktural segmen serta tujuan dan sumber daya dari perusahaan. Selanjutnya, menyeleksi segmen pasar, ada tiga tahap yaitu: undifferentiated marketing, differentiated marketing, dan contrated marketing.

        Selanjutnya, targetting adalah proses pemilihan melalui pendekatan SWOT (strength, weakness, opportunity, and threat), tetapi lebih tepatnya adalah TOWS karena yang paling awal kita ketahui adalah ancaman seperti apa yang akan terjadi dalam proses targetting oleh sebab itu, harus dipikirkan langkah apa atau cara yang tepat agar kita bisa mengatasi ancaman yang akan terjadi dari luar, perusahaan harus mempunyai inovasi terhadap produk misalnya serta memiliki cakupan jaringan yang luas untuk pemasaran, agar kelemahan yang ada dalam sebuah perusahaan dapat ditutupi dan justru membangun kekuatan dalam targetting pemasaran. Seorang pimpinan dalam perusahaan juga harus jeli dalam melihat peluang pasar maka jika dibangun sebuah jaringan pasar yang luas tentu akan menambah peluang untuk pemasaran yang lebih baik, serta menutupi kelemahan dari perusahaan tersebut, dengan peluang maka akan terbangun kekuatan dari perusahaan tersebut dan meminimalisir ancaman yang datang terhadap perusahaan khusunya dalam hal pemasaran jasa.

     Segmentasi dan targetting merupakan dua hal yang saling berkaitan, dimana tujuan dari pembuatan produk tentunya adalah penjualan dengan targetting pasar yang baik maka tujuan dari perusahaan akan tercapai, maka perusahaan butuh perencanaan yang matang, jaringan yang luas, inovasi terhadap produk, memahami keinginan atau kebutuhan konsumen saat ini, dan mengetahui kekuatan dari para pesaing maka harus dipikirkan bagaimana trik dalam hal targetting atau pemasaran agar produk yang diproduksi tepat terhadap konsumen.

Sekian report saya untuk pertemuan ke empat mata kuliah manajemen pemasaran


Nisa Indriani
1445115216
mp nonreg 2011             

Tidak ada komentar: